Top Ads

Penggunaan Metode Kuantitatif dalam Metode Penelitian Bisnis

1. Bila masalah yang merupakan titik tolak penelitian sudah jelas. Pada dasarnya masalah merupakan penyimpanan antara yang seharusnya dengan yang terjadi, antara aturan dengan pelaksanaan, antara teori dengan praktek, antara rencana dengan pelaksanaan. Dalam menyusun proposal penelitian, masalah ini haru ditunjukkan dengan data, baik data hasil penelitian sendiri maupun dokumentasi. Misalnya hendak meneliti untuk menemukan pola penjualan produk tertentu di pedesaan, maka data tentang kelemahan model penjualan produk tertentu di pedesaan yang ada perlu dikemukakan

2. Bila penelitian ingin mendapatkan informasi yang luas dari suatu populasi. Metode penelitian kuantitatif cocok digunakan untuk mendapatkan informasi yang luas tetapi tidak mendalam. Bila populasi terlalu luas, maka penelitian dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi tersebut. Misalnya hendak mengetahui respond masyarakat terhadap pproduk tertentu, maka diperlukan populasi yang luas.

3. Bila iingin diketahui pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain. Untuk kepentingan ini metode eksperimen paling cocok digunakan. Misalnya pengaruh unsur kimia terhadap rasa produk makanan.

4. Bila penelitian bermaksud menguji hipotesis ppenelitian. Hipotesis penelitian dapat berbentuk deskriptif, komparatif dan asosiatif

5. Bila ingin menguji terhadap adanya keragu-raguan tentang validasi pengetahuan, teori dan produk tertentu

6. Bila penelitian ingin mendapatkan data yang akurat, berdasarkan fenomena yang empiris dan dapat diukur. Misalnya ingin mengetahui intelegensia bidang bisnis anak-anak dari masyarakat tertentu, maka dilakukan pengukuran dengan test intelegensia.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

0 Response to "Penggunaan Metode Kuantitatif dalam Metode Penelitian Bisnis"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel