Berpuasa Atau Kerja Berat ?

Yang wajib atas setiap kaum muslimin ketika bulan Ramadhan tiba adalah menunaikan ibadah puasa. Jika ketika itu, dia sedang melakukan pekerjaan-pekerjaan yang berat, maka hendaklah dia memperingan pekerjaannya supaya bisa menunaikan ibadah puasa. Yaitu dengan cara melakukan pekerjaan yang sesuai dengan kemampuannya di pagi hari dan juga menahan diri pekerjaan berat. Dengan demikian dia bisa menyempurnakan ibadah puasa.

Allah SWT telah menjadikan puasa itu sebagai fardhu dan salah satu rukun Islam yang lima. Rasulullah SAW bersabda yang artinya 

“  Islam dibangun di atas lima yaitu bersyahadat bahwa tidak ada ilah yang berhak diibadahi kecuali Allah SWT serta bersyahadat bahwa Muhammad SAW itu adalah utusan Allah SWT, mendirikan shalat, menunaikan zakat, puasa ramadhan dan berhaji ke baitullah bagi orang yang mampu melakukan perjalanan. ( HR. Al-Bukhari, Kitabul Iman, Bab Buniyal Islam ‘ala Khams, no 8 dan Muslim, Kitabul Iman, Bab Bayani Arkanil Islam, no 16 )

Jadi yang wajib atas setiap muslim baik laki-laki maupun perempuan adalah berpuasa pada bulan ramadhan. Dan dia wajib waspada terhadap semua yang bisa menghalanginya dari ibadah tersebut.

Pekerjaa-pekerjaan itu tidak akan pernah habis dan waktu untuk itu sudah banyak. Seorang mukmin bisa melakukan pekerjaannya di waktu malam hari atau pagi hari sehingga tidak memberatkan saat tengah hari. Maksudnya saudara harus melakukan upaya yang bisa membantu saudara untuk melaksankan keduanya, puasa dan bekerja , tanpa membahayakan diri sendiri. Inilah yang wajib saudara lakukan. Saudara tidak boleh berbuka atau tidak boleh meninggalkan ibadah puasa. 

Share this post

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});